Pemberian Nama Stadion Papua Bangkit dan Bandara Sentani Tidak ada Kaitannya dengan Politik

CAPTION FOTO : KETUA HARIAN PB PON XX PAPUA DR.YUNUS WONDA, SH
CAPTION FOTO : KAPOLRES KABUPATEN JAYAPURA AKP VICTOR D. MAKBON[
YOUTEFAPOST.COM,- (JAYAPURA),- Saat Jumpa pers bersama para awak media sabtu (17/10/20200)Bertempat di distadion Papua Bangkit Ketua Harian PB PON XX Papua DR.Yunus Wonda Menjelaskan dengan penundaan acara tersebut yang tadinya acara Peresmian Di undurkan menurutnya rencana Tanggal 20 Oktober Pada Hari Selasa namun di undurkan ke hari Jumat 23 Oktober 2020.
Ia Mengaku alasan utama penundaan Acara tersebut lebih kepada hal-hal teknis, menyangkut kesiapan Panitia dibidang IT dan Brocasting dalam menyusun acara yang akan dilaksanakan secara Virtual.
Yang dari Awal sudah Kami Persiapkan untuk Tanggal 20 Oktober,namun karena adanya Perubahan konsep acara menjadi Virtual maka hari pelaksanaannya kami undur ke tanggal 23 oktober 2020 hari Jumat jelasnya.
Lalu kata Ketua harian PB PON XX Papua DR Yunus Wonda, SH membeberkan masalahnya terkait penundaan kegiatan tersebut karena awalnya Panpel PB PON XX ingin Mengadirkan 12 ribu Masyarakat Papua dalam acara tersebut, namun karena ada alasan yang lebih penting lagi karena Wabah pandemi Covid-19 maka yang di setujui hanya 5000 orang yang boleh hadir Pada acara tersebut itupun lewat protokol kesehatan dengan menjalani Rapid test.
Lalu Kata Yunus Sebenarnya niat kami Panitia untuk minta jatah dari 42 ribu kursi yang ada di stadion papua bangki ini, kami hanya minta 13 persen dari Jumlah itu, yaitu sekitar 12 ribu dan akhirnya hanya di setujui 5000 namun jumlah ini harus menunggu keputusan dari Polda Papua, Ujarnya.
Lanjut kata Yunus, sebenarnya kami telah berusaha secara maksimal untuk mendesain acara peresmian tersebut dengan mentaati protokol Kesehatan,termasuk telah membuaka beberapa post kesehatan, termasuk telah membuka beberapa pos rapid gratis bagi warga yang ingin mengikuti acara peresmian tersebut langsung dari stadion Gelora papua Bangkit.
Kita sudah berusaha Semaksimal mungkin namun situasi kita ini sekarang kita yang mengalami pandemi covid19 sehingga apa boleh buat Kita Tidak Bisa mengadirkan massa yang dalam jumlah besa dan ini kami tidak bisa salahkan siapa-siapa, karena Bapak Kapolda juga dalam sisi yang dilema,disatu sisi beliu anak papua dan Juga Olahragawan, tetapi sisi lain beliu harus taat Kepada Pimpinan Beliu,jelas Yunus.
Yunus juga mengatakan bahwa dengan Peresmian Bandara Sentani dan Papua bangkit Tidak ada kaitannya Dengan Unsur Politik, begitua Juga dengan Nama lapangan Papua bangkit menurutnya alasan nama Lukas Enembe Karena Beliu adalah Seorang Figur yang berani dari titik nol berjuang untuk Lapangan ini jadi hanya untuk mengangkat harkat dan martabat Orang papua banyak Orang Beranggapan Bawah Pemberian nama Biasanya Kepada orang Sudah Meninggal namun Ia Mangatakan bawah sejak Mereka yang duduk di DPRP sudah 3 Tahun lalu nama Lukas Enembe Sudah disahkan dalam Pleno mereka, tambahnya.
Ditempat yang sama Saat Ditemui Kapolres Kabupater Jayapura AKP Vicktor D. Makabon Mengatakan Bahwa Pihaknya Telah Siap Untuk Mengamankan acara tersebut yang tentunya di laksanakan Secara Virtual Pihaknya akan Bekerja sama dengan Saatpol PP Anggota Pemadam Kebakaran tentu akan menjaga keamanan bersama dengan beberapa personil dari angkatan Darat, laut dan udara serta Satgas Papua. Ujarnya.(SONNY)